I Just Love You Forever Part 6 - Park Yeon Jung
I Just Love You Forever Part 6 - Park Yeon Jung
Author : Park Yeon Jung
Cast : Lee Ji Eun, Kim Jong Woon, Cho Kyuhyun, Kang Hyo Rya, Eunhyuk, Donghae
Genre : Romance
Length : Chapter
Jieun hanya bisa diam dan menundukkan kepalanya.yesung langsung mengham[pirinya dan memeluknya akhirnya air mata yang dari tadi jieun tahanmegalir dengan deras di pipinya
“ jangan menangis dan lupakan semua yang kamu dengar tadi danjangn menangis kerana wajh mu jadi jelek” kata yesung menghibur jieun
“ aku tidak bias melupakan semua yang aku dengar tadi kerana semua itu terlalu menyakitkan sehingga meninggalkan bekas yang mendalam” kata jieun
“ dengar dan tatap aku” kta yesung memegang kedua pipi jieun sesekali yesung mengusap air mata yang megalir dari mata jieun
“ dengarkan kau aku hanya menyukaimu sampaikan kapan pun adan apa pun yang tejadi I JUST LOVE YOU FOREVER tidak ada yang lain selain dirimu” kata yesung tegas
“ tapi itu tidak selamanya hubungan kita sepertini aku masih punya perasaan. Dan sebentar lagi kamu akan menikah denga hyera “ kata jieun semakin deras menangis
“ aku tidak peduli dengan pernikahan ini aku hanya mencintai kamu berpa kali akku harus bilang dan lagian aku hanya menganggap hyera sebagai adikku tidak lebih. Dan apapun yang terjadi kamu hanya milikku seorang hanya aku yang pantas memilikimu seorang” kta yesung mengeraskan suaranya
“ kamu egois kamu tidak memikirkan perasaan ku, kamu menikah sedangkan aku apa kau hanya akan menjadikanku sebagai selingkuhanmu, lagian mungkin ini sudah takdir tuhan kita tidak pernah berjodoh sampai kapanpun jika kita tidak berjodoh tidak mungkin bersatu aku mohon terima sj perjodohan ini dan biarkan aku hidup seperti kamu belum datang kekorea aku mohon” kata jieun sambil merosot dan memegang kaki yesung
“ aku tidak bisa sampai kapanpun aku tidak bisa” teriak yesung sambil berlari keluar meninggalkan jieun yang menangis tersedu-sedu
Yesung pergi kebar dan minum banyak sekali karena ini pertama kalinya ia pergi ka bar, yesung terus meracau tentang jieun
“ jieun aku mohon jangan paksa aku seperti ini aku tidak bias menikah dengan orang lain, aku hany ingin menikah denganmu saja” racau yesung sambil menangis
“ maaf tuan bar kan segera ditutup” kata pelayan pada yesung
“ aku tidak mau pulang” kata yesung
“ tuan sudah terlalu banyak minum saya mohon biar say tepon keluarga tuan” kata pelayan
Yesung memberikan hpnya pada palayan tersebut
“ yeobseo ini benar keluarga yang bernama kim jong woon” kata pelayan
“ ne benar ada apa?” Tanya yang ditelpon yang tak lain adalah jieun
“ tuan kim sedang mabuk berat dan bar kami akan tutup jadi saya mohon agar anda menjemputnya “ kata pelayan
“ ne baiklah tolong sms alamat “ kata jieun sambil menutu telponnya
Jieun keluar dari kamarnya da kebetulan keluarga jieun belum tidur
“ jieun mau kemana malam begini nak?” Tanya appa jieun
“ aku mau pergi kerumah temanku dia sedang butuh bantuan appa” kata jieun berbohong
“ ne hati-hati dijalan karena ini sudah malam banget apa perlu appa antar?’ Tanya appa jieun
“ aniyo appa aku hanya sebentar saja” kata jieun
“ ne hati-hati” kataeomma jieun
“ ne annyeong” kata jieun berlalu menaiki mobilnya dan pergi kebar diamana tempat yesung sedang mabuk berat
Sesampainya disana jieun meringis melihat yesung yang sdang terkapar karena mabuk berat
“ Agassi apa anda keluarga kim” Tanya pelayan
“ ne tolong bantu saya bawa yesung ke dalam mobil” kata jieun
‘ ne” kata palayan itu
Jieun dan pelayan itu membawa tubuh yesung yang tidak sadarkan diri ke dalam mobil
“ aku tidak mungkin membawa yesung kerumahnya dengan ke adaan mabuk berat seperti ini , terus aku harus membawa kemana?” Tanya jeun dalam hati
“ lebih baik aku bawa dia saja ke hotel” kata jieun melajukan mobilnya
Sasampanya di hotel jieun kerepontan membawa tubuh yesung dan berkali kali ia hamper jatuh klau tidak ia menahannya tiba-tiba yesung muntah di baju jieun sehingga jieun harus menahannya, yesung kembali meracau
“ jieun saranghae jangan pernah meninggalkanku” racau jieun
Jieun yang mendengarnya hanya bias meneteskan air mata
“ yesung aku mohonj angan seperti ini jangan buat dirimu menderita dengan cinta ini” kata jieun dalam hati
Sasampainya di lobi hhotel
“ ada yang bias saya bantu Agassi” Tanya seorang pengurus administrasi
“ ne saya butuh kamar 1” kata jieun
“ ne ini kuncinya silahkan” kata administrasi tersebut menyerahkan kunci pada jieun
“ kamsamhamnida” kata jieun membopong yesung dibantu pelayan hotel
“ kamsamnida” kata jieun sampainya di kamar
Jieun merebahkan badan yesung dan langsung pergi kakamar untuk membersikan bajunya dari muntah. Jeiun keluar dari dan berniat pergi untuk pulang namun tangan yesung menahannya.
“ janga pergi jangan tinggalkan aku sendri disini jieun” kata yesung mengigau
“yesung jangan begini aku mau pulang” kata jieun menepis tanag yesung tapi percuma karena yesung memegangnya terlalu erat.
Bukannya melepaskan tanagn jieun yesung langsung menarik jieun ehingga jieun menindih tubuh yesung
“ yesung sadar kita tidak boleh melakukan ini” kata jieun memberontak
“ kamu hanya milikku jieun” kata yesung
“ yesung sadar kamu sedang abuk” kata jieun
“ aku tidak mabuk aku masih sadar” kata yesung
“ yesung lepammmm” kata jieun namun yesung langsung mencium bibir jieun. Jieun memberontak tapi hasilnya nihil ia hanya bias pasrah atas apa yang akan menimpanya
***
Pagi hari matahari menyinari tubuh seseorabg yang sedang tidur dengan lelapnya akhirnya bangun dari tidurnya.
“ hmmm kenapa kepalaku pusing sekali” kata yesung “ mwo? Aku tidak memakai pakaian sehelaipun” kata yesung kaget. Yesung terus mengingat kejadian semalam ,tapi ia tidak mengingat sedikitpun yang ia ingat hanya jieun yang menjempunya di bar
“ apa aku dan jieun…” kata yesung menggantungkan kata-katanya
Yesung langsung bangun dan memakai pakaiannya, yesung langsung pergi kekantor untuk memastikan ini semua. Sesampinya yesung tidak langsung masuk karena ada seseorang yang berbicara didalam
“ aku mohon lepaskan yesug aku sangat mencintainya” kata hyera
“ aku dan yesung tidak ada hubungan apa-apa jadi kamu jangan khawatir” kata jieun berbohong
“ aku harap kamu dating ke pernikahan ku dan yesung dan jadidah penggiringku” kata hyera
“ ne aku mau”kata jieun
“ gomawo ya sudah aku masih mau ngasih undangan ini pada teman-temanku, byee” kata hyera
Waktu keluar yesung bersembunyi di balik tembok dan ia menggenggam tangannya keran amarah. Yesung masuk kedalam dan menemukan jieun tengah menagis dengan memegang undangan, karena yesung datang jieun dengan cepat-cepat mengusap air matanya agar tidak kelihatan yesung padahla yesung dudah melihatnya.
“ annyeong” kata jieun sambil menunduk seolah-olah tidak terjadi sesuatu
“ jieun aku mau Tanya mengenai kejadian semalam” kata yesung
“ kejadian semalam, kejadian semalam yang man?” Tanya jieun pura-pura tidak tau
“ aku tau kamu berbohong jadi jujur saja padaku” kata yesung
“ tapi aku tidak tau apa yang telah terjadi padamu” kaa jieun langsung pergi karena ia tidak mau mengigat masalah semalam
Hari pernhan yesung dan hyera berlangsung sesuai dangan keinginan hyera jieun menjadi penggiringnya. Walaupun rasanya sakit bagi jieun tapi ia harus melaksanakannnya.
Selama pernikahan yesung tidak pernah berpaling ia hanya melihat jieun da yesung tidak menampakkan wajah bahagia sebagai mana seorang pengantin.
To be continue
Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4 | Part 5 | Part 6 | Part 7 | Part 8 [End]
0 comments: